Frame Ethernet
Ethernet II adalah sebuah standar enkapsulasi paket data
jaringan berbasis teknologi Ethernet yang
digunakan olehprotokol TCP/IP.
Standar ini dikembangkan oleh Digital Equipment Corporation (DEC), Intel
Corporation, dan Xerox sebelum akhirnya diserahkan kepada komite IEEE 802 untuk menjadi
standar IEEE 802.3. Ethernet II juga disebut sebagai Ethernet II frame format atau DIX frame format (mengingat
pihak-pihak yang mengembangkannya adalah DEC, Intel dan Xerox).
Struktur
data
Struktur data sebuah frameEthernet
II
Sebuah frame Ethernet II terdiri atas
beberapa field, yakni sebagai berikut:
·
Preamble
·
Destination Address
·
Source Address
·
EtherType
·
Payload, dan
·
Frame Check Sequence (FCS).
Preamble
Field Preamble adalah sebuah field yang
memiliki panjang 8 byte. 7 byte dari field ini
merupakan susunan angka 0 dan 1 (setiap byte berisi urutan bit 10101010)
yang digunakan untuk melakukan sinkronisasi dengan pihak penerima, sedangkan 1
byte terakhir yang berisi 10101011 mengindikasikan bahwa frame tersebut
adalahframe pertama. Sehingga, field ini berfungsi untuk melakukan
sinkronisasi dengan pihak penerima dan menandai setiap frame Ethernet.
Destination
Address
Field Destination Address adalah
sebuah field yang memiliki panjang 6 byte yang
menandakan alamat tujuan ke manaframe yang bersangkutan akan
dikirimkan. Alamat tujuan ini bisa berupa alamat unicast Ethernet,
alamat multicast Ethernet, atau alamat broadcast Ethernet.
Alamat unicast Ethernet merupakan alamat fisik Ethernet yang
bersangkutan, yang berupaMAC address,
sedangkan alamat broadcast Ethernet merupakan sebuah alamat
yang memiliki semua bitnya diset ke angka 1, sehingga membentuk pola alamat FF:FF:FF:FF:FF:FF.
Source
Address
Field Source address adalah sebuah field yang
memiliki panjang 6 byte dan menunjukkan alamat sumber dari
mana frame yang bersangkutan berasal. Alamat ini umumnya adalah alamat unicast Ethernet.
EtherType
Field EtherType adalah sebuah field yang
memiliki panjang 2 byte yang mendndakan protokol lapisan
tinggi yang terkandung di dalam frame Ethernet yang
bersangkutan. Setelah sebuah kartu jaringan meneruskan frame yang
bersangkutan kepada sistem operasi host tersebut,
nilai dari field ini akan digunakan untuk meneruskan muatan
Ethernet kepada protokol lapisan tinggi yang cocok. Jika tidak ada protokol
lapisan tinggi yang cocok, maka nilai dari field ini akan
diabaikan.
Field ini bertindak sebagai tanda pengenal protokol
dalam format frame Ethernet II. Untuk sebuah datagram IP,
nilai dari field ini diset ke nilai 0x0800, sementara untuk sebuah pesan ARP,
nilainya adalah 0x086. untuk selengkapnya, lihat diwebsite IANA.
Payload[sunting | sunting sumber]
Field Payload untuk sebuah frame Ethernet
II berisi sebuah protocol
data unit (PDU) yang dimiliki oleh sebuah protokol lapisan
yang lebih tinggi. Ethernet II dapat mengirimkan data dengan ukuran maksimum
1500 byte. Karena Ethernet memiliki fasilitas untuk mendeteksi adanya kolisi
dalam jaringan, maka dalam frame-frame Ethernet
II harus terdapat payload paling tidak 46 byte. Jika memang payload yang
dimiliki oleh protokol lapisan yang lebih tinggi kurang dari 46 byte,
maka datatersebut harus diisi dengan beberapa bit kosong,
agar tetap memiliki panjang 46 byte.
Frame Check
Sequence
Field Frame Check Sequence (FCS)
adalah sebuah field yang ukurannya 4 byte yang menyediakan
verifikasi integritas bitterhadap keseluruhan frame Ethernet
II yang bersangkutan. Field FCS ini juga disebut dengan Cyclic
Redundancy Check(CRC). Pihak peneirim akan menghitung nilai dari
FCS dan menempatikan hasilnya di dalam field ini. Ketika pihak
penerima mendapatkan frame yang bersangkutan, pihak penerima
tersebut akan melakukan penghitungan ulang terhadap FCS dengan menggunakan algoritma yang sama, dan
membandingkannya dengan yang terdapat di dalam FCS. Jika kedua nilai tersebut
sama, maka frame yang bersangkutan dianggap valid dan akan
diproses oleh pihak penerima. Jika tidak sama, maka frame tersebut
diabaikan, seolah-olah tidak ada frame yang dikirimkan.
Kalkulasi yang terjadi pada Ethernet II yang disimpan
di dalam field ini hanya menyediakan layanan integritas level bit saja,
bukannya layanan integritas terhadap data keseluruhan
atau bahkan layanan autentikasi. Sebuah nilai FCS yang valid tidak menjamin
bahwa frame yang bersangkutan tidak dimodifikasi oleh orang
yang tidak berhak selama transit di node lainnya. Kalkulasi
terhadap FCS telah diketahui secara umum dan sebuah node yang
terletak di antara dua buah node yang saling berhubungan dapat
saja mengintersepsi frame yang sedang dipertukarkan,
memodifikasi frame tersebut, menghitung kembali nilai FCS dan
meletakannya ke dalam field ini sebelum meneruskaan frame tersebut.
Si node penerima pun tidak dapat mendeteksi bahwa frame yang
diterimanya telah dimodifikasi hanya dengan field FCS.
Karenanya, untuk mencegah hal ini terjadi, gunakan protokol level tinggi yang
menawarkan fitur keamanan,
seperti halnya IPSec.
Selain itu, field ini hanya
menyediakan deteksi terhadap kesalahan pada level bit saja,
dan tidak dilengkapi dengan fitur pemulihan dari kesalahan tersebut (error
recovery). Ketika nilai FCS yang dihitung oleh pihak penerima tidak sama
dengan nilai FCS yang disimpan di dalam frame, maka satu-satunya
kesimpulan yang dapat diambil dari hal itu adalah bahwa sebuah bit atau
beberpa bit telah berubah. Penghitungan FCS juga tidak
menyediakan informasi tentang di mana letak kesalahan tersebut atau bagaimana
cara mengoreksinya, tapi beberapa jenis mekanisme CRC lainnya (yang digunakan
dalam teknologi framing lainnya) dapat melakukan hal ini.
Contoh dari hal ini adalah field 1-byte Header Checksumdalam
header sebuah sel Asynchronous
Transfer Mode (ATM), yang dapat menyediakan layanan
pendeteksian kesalahan seperti halnya Ethernet II serta juga mampu melakukan
pemulihan terhadap kesalahan tersebut, meski terbatas.
Contoh dari
frame Ethernet II
Berikut ini merupakan contoh dari frame Ethernet
II yang diambil dengan menggunakan Microsoft Network Monitor untuk sebuah datagram IP:
+ Frame: Base
frame properties
ETHERNET: ETYPE = 0x0800 : Protocol = IP: DOD Internet Protocol
+ ETHERNET: Destination address : 001054CAE140
+ ETHERNET: Source address : 00600852F9D8
ETHERNET: Frame Length : 74 (0x004A)
ETHERNET: Ethernet Type : 0x0800 (IP: DOD Internet Protocol)
ETHERNET: Ethernet Data: Number of data bytes remaining = 60 (0x003C)
+ IP: ID = 0xAE09; Proto = ICMP; Len: 60
+ ICMP: Echo: From 192.168.160.186 To 192.168.160.01
ETHERNET: ETYPE = 0x0800 : Protocol = IP: DOD Internet Protocol
+ ETHERNET: Destination address : 001054CAE140
+ ETHERNET: Source address : 00600852F9D8
ETHERNET: Frame Length : 74 (0x004A)
ETHERNET: Ethernet Type : 0x0800 (IP: DOD Internet Protocol)
ETHERNET: Ethernet Data: Number of data bytes remaining = 60 (0x003C)
+ IP: ID = 0xAE09; Proto = ICMP; Len: 60
+ ICMP: Echo: From 192.168.160.186 To 192.168.160.01
Ukuran Frame
Ethernet
Semua frame Ethernet harus membawa payload paling
tidak 46 bita. Ukuran minimum frame Ethernet tersebut adalah hasil dari
pengaplikasian skema media access yang
digunakan oleh Ethernet, yakni CSMA/CD (carier sense multiple
access with collision detection), sehingga mengakibatkan ukuran minimalnya
yang harus 46 bit.
Sumber : http://id.wikipedia.org/
0 komentar:
Posting Komentar